Diare sebenarnya adalah penyakit yang dapat dengan mudah dilakukan pencegahan. Hanya saja memang tak dapat dipungkiri terkadang bisa luput melakukan hal tersebut, sehingga kemudian gangguan kesehatan tersebut juga menyerang tubuh. Diare dapat terjadi pada siapa saja, mulai diantaranya adalah orang dewasa hingga anak-anak.

Namun memang paling mudah menyerang golongan dengan daya tahan tubuh lemah misalnya adalah anak-anak dan lansia. Jika dilihat dari tanda-tanda diare setiap orang sebenarnya sama, yaitu sakit perut, buang air besar berkali-kali, hingga perubahan tekstur pada feses yang menjadi cair.

Umumnya dengan pengobatan yang tepat maka diare akan sembuh hanya dalam beberapa hari saja setelahnya. Hanya saja terkadang ada kondisi dimana penyakit tersebut berlangsung cukup lama, yaitu sampai berhari-hari bahkan juga berminggu-minggu.

Jika seandainya sampai masuk pada fase ini, maka artinya Kamu sudah terkena diare kronis, yaitu kondisi diare yang berlangsung lama lebih dari 2 minggu. Tidak sekedar infeksi kuman atau bakteri saja, karena diare kronis ini sebenarnya bisa jadi gejala dari sebuah penyakit berbahaya yang menyerang tubuh.

Diare kronis juga dapat dikenali dari beberapa gejalanya yaitu:

  1. Perut kembung, seperti halnya diare pada umumnya diare kronis ini akan menyebabkan perut kembung, karena lebih banyak gas yang ada dalam perut. Jadi muncul rasa yang kurang nyaman.
  2. Mual, tak jarang juga disertai dengan mual bahkan juga muntah, apalagi memang ada rasa kurang nyaman yang tersangkut pada tenggorokan.
  3. Kram perut, gejala lain yang menyertai dan harus diwaspadai adalah kram perut, menjadikan perut terasa kurang nyaman.
  4. Sakit perut berat, bahkan banyak diantaranya yang tidak bisa menahannya, berbeda dari sakit perut ringan yang dialami oleh penderita diare, ketika sudah terkena diare kronis, maka rasa sakit perut yang dialami justru cukup berat.
  5. Demam, diare kronis juga akan disertai dengan peningkatan suhu badan atau demam.
  6. Terjadi penurunan berat badan, karena memang sistem pencernaan sedang bermasalah. Hal ini membuat makanan yang dikonsumsi tidak mampu dicerna secara optimal oleh tubuh, justru terbuang begitu saja. Berat badan akan turun bahkan tak jarang mengalami malnutrisi.
  7. Buang air besar hingga muntah berdarah, tanda-tanda dari diare kronis yang paling berbahaya adalah ketika tubuh sudah mulai mengeluarkan darah, diantaranya adalah lewat muntah atau juga lewat feses yang berdasar, normalnya feses akan berwarna agak kekuningan, namun jika berubah jadi gelap kecoklatan bahkan hitam artinya ada darah disana. Hal ini mengindikasikan bahwa telah terjadi pendarahan dalam tubuh Kamu yang harus diwaspadai.
  8. Pucat, mereka yang terserang diare kronis biasanya juga jadi lebih pucat karena dehidrasi yang berkepanjangan, juga tubuh tidak mendapatkan asupan nutrisi secara normal sebagaimana mestinya. Sehingga kemudian terjadi perubahan pada warna kulit.
  9. Keluar keringat dingin pada malam hari, tanda bahwa memang tubuh sudah terkena penyakit dalam yang cukup serius.

Waspadai dan alangkah baiknya untuk segera membawanya ke dokter, sehingga bisa dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh apa penyebabnya dan juga cara mengatasinya. Mengingat untuk diare normal pada umumnya hanya dengan konsumsi obat secara teratur, ditambah dengan cukup minum air putih maka sudah bisa sembuh.

Kamu bisa mengandalkan obat-obatan yang banyak dijual di pasaran tanpa resep dokter. Hanya saja dalam kasus ini obat yang dipakai tentunya harus khusus dari resep dokter, dan ada satu tambahan lagi dari saya untuk kamu , jika kamu merasa artikel ini masih kurang membahas mengenai tanda dari diare kamu bisa cek tanda-tanda diare di Diarepedia yang lebih lengkap membahas masalah pencernaan terkhususnya diare.

Dan sampai disini saja informasi mengenai penyakit diare semoga informasi di atas berguna dan bermanfaat bagi kamu dan terima kasih sudah membaca artikel ini sampai selesai, saya akhiri sampai disini selalu jaga kesehatan kamu dan keluarga dan sampai jumpa lagi di artikel yang akan datang selanjutnya.